March 1, 2025 By admin
Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, Bank Mandiri terus berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), Bank Mandiri menghadirkan Respectful Workplace Policy (RWP) sebagai langkah nyata dalam membangun budaya kerja yang bebas diskriminasi serta berbasis integritas.
Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan setiap karyawan mendapatkan perlakuan yang adil dan setara, tanpa diskriminasi gender, ras, agama, atau latar belakang lainnya. Dengan menerapkan standar Diversity, Equity, and Inclusion (DEI), Bank Mandiri ingin menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis, produktif, dan berorientasi pada keberlanjutan.
Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan berkelanjutan melalui penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Salah satu inisiatif yang diusung untuk mencapai tujuan tersebut adalah Respectful Workplace Policy (RWP), yang dirancang untuk membangun budaya kerja bebas diskriminasi dan berbasis integritas.
Sebagai bagian dari upaya memperkuat sinergi dan akselerasi prestasi untuk mendukung percepatan ekonomi nasional, Bank Mandiri menghadirkan RWP guna memastikan bahwa seluruh karyawan mendapatkan perlakuan yang adil. Kebijakan ini tidak hanya berfokus pada aspek kesetaraan, tetapi juga menciptakan nilai tambah bagi karyawan dalam jangka panjang.
Dalam implementasi RWP, Bank Mandiri mengadopsi standar Diversity, Equity, and Inclusion (DEI). Kebijakan ini bertujuan untuk menjamin bahwa setiap individu mendapatkan kesempatan yang sama tanpa diskriminasi berdasarkan gender, suku, ras, agama, atau latar belakang lainnya.
Langkah konkret dalam penerapan DEI mencakup:
Strategi ini mencerminkan komitmen kuat Bank Mandiri dalam mendukung pilar sosial ESG, yang semakin mendapat perhatian dari investor dan pemangku kepentingan global.
Dalam Laporan Keberlanjutan 2023, Bank Mandiri mengungkapkan bahwa perempuan berkontribusi sebesar 52% dari total tenaga kerja perusahaan. Selain itu, 46% posisi manajerial dan direktur diisi oleh perempuan, menjadikan Bank Mandiri sebagai salah satu perusahaan yang berhasil dalam implementasi kesetaraan gender di lingkungan kerja.
Salah satu bentuk nyata dari kebijakan ini adalah penerapan prinsip Equal Pay for Equal Work, di mana rasio gaji antara karyawan pria dan wanita tetap seimbang, yaitu 1:1. Hal ini membuktikan bahwa Bank Mandiri menjunjung tinggi transparansi dalam sistem kompensasi berbasis kinerja.
Direktur Kepatuhan dan SDM Bank Mandiri, Agus Dwi Handaya, menegaskan bahwa keadilan berbasis kompetensi merupakan fondasi utama dalam kebijakan sumber daya manusia perusahaan.
“Sejak awal proses rekrutmen, kami tidak memprioritaskan gender, suku, ras, atau agama tertentu. Semua karyawan memiliki kesempatan yang sama berdasarkan kemampuan dan potensi mereka,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (24/2).
Sebagai bentuk dukungan terhadap pemberdayaan perempuan, turut menginisiasi Srikandi Mandiri, sebuah program yang berfokus pada peningkatan peran perempuan dalam dunia kerja dan masyarakat. Sejak diluncurkan tiga tahun lalu, program ini telah berkembang dengan dua inisiatif utama:
Program ini tidak hanya berkontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin 5 (Gender Equality) dan 8 (Decent Work and Economic Growth), tetapi juga memperkuat citra Bank Mandiri sebagai institusi yang progresif dalam aspek sosial ESG.
Untuk memastikan implementasi Respectful Workplace Policy berjalan efektif, Bank Mandiri menerapkan Whistle Blowing System (WBS) dan kanal pengaduan berbasis website internal. Sistem ini bertujuan untuk:
Langkah ini sejalan dengan prinsip Good Corporate Governance (GCG), yang menegaskan komitmen terhadap tata kelola perusahaan yang baik dan bertanggung jawab secara sosial.
Dalam upaya menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif, Bank Mandiri juga memiliki program People Development yang dirancang untuk melahirkan karyawan yang unggul dan berdaya saing tinggi. Program ini berfokus pada empat aspek utama:
Dengan pendekatan ini, Bank Mandiri berharap dapat menciptakan lingkungan kerja yang tidak hanya inklusif tetapi juga mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan secara keseluruhan.
Penerapan Respectful Workplace Policy merupakan langkah strategis dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, bebas diskriminasi, dan berkelanjutan. Melalui kebijakan ini, tidak hanya mendukung prinsip Diversity, Equity, and Inclusion (DEI) tetapi juga memastikan bahwa setiap karyawan mendapatkan perlakuan yang adil.
Komitmen ini diperkuat dengan inisiatif seperti Srikandi Mandiri, penerapan Equal Pay for Equal Work, serta mekanisme Whistle Blowing System (WBS) untuk menjaga transparansi dalam kebijakan perusahaan. Dengan demikian, Bank Mandiri semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam keberlanjutan perbankan di Indonesia.
Dengan terus mengedepankan prinsip ESG dan tata kelola yang baik, Bank Mandiri tidak hanya meningkatkan reputasi dalam indeks keberlanjutan global tetapi juga memberikan dampak positif bagi karyawan dan masyarakat luas. Inisiatif ini menjadi bukti bahwa Bank Mandiri senantiasa berupaya menciptakan perubahan positif bagi masa depan perbankan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Related Tags & Categories :